Berkunjung ke Sentono Gentong Pacitan Sebelum Viral!

Leave a Comment
Tahukah saudara sekalian bentuk atau rupa dari Sentono Gentong, Pacitan sebelum ramai atau dibangun?

Dari beberapa orang Pacitan sendiri pasti ada yang pernah kesana sebelum di bangun dan di make-up seperti sekarang.

Apa itu Sentono Gentong?

Sentono Gentong adalah objek atau tempat wisata baru di sekitar kabupaten Pacitan.

Tempat ini berupa tebing karang yang bisa melihat dari atas panorama kecamatan Pacitan.
Sentono Gentong Pacitan
Panorama kecamatan Pacitan dari Sentono GentongAdd caption

Mengutip dari bangsaonline.com Sentono Gentong adalah tempat ditancapkannya paku bumi oleh ulama dari Kalingga Selatan (India) yang berlabuh dan mendarat di pesisir selatan Pacitan atau dahulu disebut dengan Wengker Kidul. Kelanjutannya bisa anda baca disini.

Dimana letak Sentono Gentong?

Tepatnya beralamat di dusun Beji, desa Dadapan, kecamatan Pringkuku, kabupaten Pacitan, Jawa Timur kodepos: 63552 Indonesia.

Berikut ini letak atau poin lokasi Sentono Gentong di Google Maps:



Berapa jarak dan waktu tempuh untuk menuju Sentono Gentong dari Pacitan?

Kalau ditarik garis lurus, jarak dari pusat kota Pacitan katakanlah Alun-alun Pacitan ke Sentono Gentong ialah sekitar 4,7 Km.

Jika via navigasi mengemudinya Google Maps adalah sekitar 12 Km dengan jarak tempuh sekitar 30 menit.

Rute atau Jalur Menuju Sentono Gentong

Jadi jika anda dari pusat kota Pacitan, silahkan anda menuju arah barat melewati jalan Nasional III hingga perempatan Bapangan. Selanjutnya belok ke arah kiri (selatan) lewat jalan Letjen R. Suprapto terus hingga perempatan Cuik lalu belok ke kanan (barat) melewati jalan WR. Supratman.

Selanjutnya anda akan melewati makam Kucur hingga stadion Pacitan, setelah jembatan anda akan memasuki jalan Tumpak Rinjing.

Ikuti terus jalan menanjak anda akan melewati Monumen Palagan Tumpak Rinjing disisi selatan jalan. Ikuti jalan utama ini sejauh 2,6 Km anda akan bertemu dengan gang kecil sesuai gambar di bawah ini:

Rute menuju sentono gentong pacitan
Gang kecil untuk masuk menuju Sentono Gentong. sumber: Google Maps

Ikuti gang kecil yang saya tandai dengan warna merah sekitar 800 meter, di ujung nanti anda akan tiba di lokasi wisata ini.

Bagi anda yang memiliki aplikasi Google Maps di gawai pintar, silahkan klik link ini untuk melihat jalur menuju Sentono Gentong via Google Maps (titik pemberangkatan saya atur di alun-alun kabupaten Pacitan).

 
Sebenarnya saya belum pernah kesana sih setelah ramai di media sosial tepat setelah lebaran 2018 kemarin.

Pas mudik tahun 2015 ke Pacitan saya selalu sempatkan pergi ke tempat-tempat menarik yang belum pernah saya kunjungi di sekitar kampung halamanku.

Kebetulan ada kawan yang mengundang bakar-bakar ikan di pertapaannya yang berada di Mandi Angin.

Beliau beli tanah terus di tengahnya dibangun sebuah Pendopo dan 2 gubuk santai. Disini kami bisa memandang ke bawah kecamatan Pacitan dan pantai Teleng Ria di arah selatan.

Amboy nian! Makan ikan laut bakar sembari memandang pemandangan Pacitan dari Mandi Angin.
Oh ya, tentu disini anginnya semilir membelai sesuai nama yang diberikan.

Pasang hammock terus bobok siang.

Seusainya saya diajak melihat sebuah tempat tak jauh dari Mandi Angin.

Kami harus jalan kaki mengikuti jalan setapak, menyusuri tebing, menembus semak-semak dan ladang milik penduduk setempat.

Setibanya dilokasi, terlihat batu karang di ujung jurang atau tebing.

Di tempat ini, pemandangannya pun tak kalah dari Mandi Angin, bedanya tempat ini lebih menjorok maju ke arah timur dan tebingnya lebih curam.

Jepret-jepret dan inilah Sentono Gentong sebelum dibangun atau ramai di media sosial.

Batu karang yang saya injak di Sentono Gentong dan panorama kecamatan Pacitan.
Batu karang yang saya injak di Sentono Gentong dan panorama kecamatan Pacitan.
Tebing di arah selatan dari Sentono Gentong berujung di Samudera Hindia.
Tebing di arah selatan dari Sentono Gentong berujung di Samudera Hindia.
Jalan setapak dikelilingi semak yang dulu saya lewati untuk menuju Sentono Gentong.
Jalan setapak dikelilingi semak yang dulu saya lewati untuk menuju Sentono Gentong.

Sekian tulisan kali ini, semoga bermanfaat. Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di kolom komentar di bawah. Terima kasih.

Related Article

0 Komentar:

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *